Friday, 27 September 2019

SKENARIO PEMBELAJARAN SENI TARI


SKENARIO PEMBELAJARAN SENI TARI

            Judul              : KUCING
            Tema              : KUCING
            Alur                : 3 :      1. Berjalan
2. Mengaung.
3. Berlari
            Metoda           :           1. Kinestetik
2. Visual
3. Auditif
            Materi             :           1. Bahasa Indonesia ( Bercerita Memelihara Hewan )
2. Matematika ( Penjumlahan )
3. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ( Mengenal Bagian-bagian anggota Tubuh Hewan)
Media             :           1. Lirik Lagu Malu Sama Kucing.
2. Gambar Kucing.

A.    Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan awal
a.       Guru mengucapkan salam
Guru    : “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh”
Siswa   : “Wa’alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh”
                        Guru    : “Selamat pagi anak-anak..”
                        Siswa   : “Selamat pagi buk…”
b.      Guru mengkondisikan kelas (merapikan meja dan kursi, berdoa, absensi, menyiapkan alat/bahan/media pembelajaran) untuk siap belajar
Guru    : “Bagaimana kabarnya anak-anak?”
Siswa   : “Alhamdulillah, luar biasa, allahuakbar”
Guru      : “Nah, coba lihat kanan-kiri depan-belakangnya, kalau belum rapi tolong dirapikan ya anak-anak. Jika ada sampah yang berserakan juga tolong dibuang ke tempat sampah ya anak-anak”
Siswa   : “Iya buk”
Guru      : “Sebelum kita memulai pelajaran, marilah kita berdoa terlebih dahulu”
Siswa   : (semua siswa berdoa)
Guru       : “Nah, semoga dengan berdoa nya kita dapat memperlancar proses belajar-mengajar kita pada hari ini”
Guru       : “Ibu absen terlebih dahulu ya . Nah, diantara anak-anak ibuk siapa yang tidak hadir hari ini?..”
Siswa   : (mendengarkan absensi). Hadir semua buk.
c.       Apersepsi ( tanya jawab, memotivasi, bernyanyi, gambar)
Guru    : “Anak-anak ibu, semuanya sudah siap untuk belajar?”
Siswa   : “Siap buk”
Guru      : “ Nah, sebelum kita memulai pelajaran anak-anak ibu sudah tau kan lagu malu sama kucing?
Siswa    : “Kalau, sudah tau.
Guru      : Sebelumnya ibu akan menyanyikannya terlebih dahulu ya anak-anak.
Siswa     : Iya buk
Guru      : Guru menyanyikan lagu malu sama kucing.
Guru      :  Nah, sekarang mari kita nyanyikan  lagu malu sama kucing dengan tepuk tangan secara bersama-sama “.
(Siswa dan guru bersama menyanyikan lagu malu sama kucing)
Guru    : (menuliskan tanggal di papan tulis)
Guru       :“Nah, sekarang ibu mau tanya, siapa yang sudah pernah melihat kucing?”
Siswa      : (menjawab)
Guru       : “Ya, apa yang anak-anak lihat dari  kucing tersebut ?”
Siswa      : “Warnnaya putih dan lucu bu”
Guru       : “Ya, bagus. Sekarang ibu mau  tanya lagi. Dari anak-anak ibu siapa yang pernah memelihara ?”
 Siswa     :” Saya bu, (siswa menjawab secara serentak)
Guru       : “Ya, bagus. Apa yg anak-anak ibu lakukan ketika memelihara kucing  itu?’
Siswa      : “ Kita harus memberi makan dan memberi susu supaya kucingnya sehat bu dan kita harus memandikan kucing setiap hari bu’.
Guru       : “ iya, betul sekali nak.

d. Guru menyampaikan inti tujuan pembelajaran.
Guru     : “ Nah, sekarang siapa yang tahu hari ini kita akan belajar apa?”.
Siswa   : (menjawab pertanyaan guru)
“ Tentang kucing, buk “.
                        Guru    : “Apakah ada jawaban yang lain?”
                        Siswa   : “Ada buk”
                        Guru    : “Iya, apa nak?”
                        Siswa   : “Tentang Tari kucing bu”
Guru    : “ Iya benar sekali. Hari ini kita akan belajar mengenai tari kucing .Ibu harap dalam pelajaran kita ini, anak-anak ibu mengetahui bagaimana cara menari dengan gerakan kucing dan suara kucing“
Siswa   :” Iya, bu”

2.  Kegiatan Inti
1)      Guru menampilkan gambar di depan kelas 
Guru    : “Nah, coba perhatikan  gambar  yang ibu tampilkan. Ini ada beberapa contoh gambar yang berkaitan dengan pembelajaran kita hari ini.”
Siswa   : “ Iya bu”.
2)      Siswa bersama guru bertanya jawab mengenai gambar yang ditampilkan di depan kelas
Guru    :  Coba perhatikan, gambar apa saja yang ada di depan, anak-anak?”
Siswa : (menjawab)
Guru    : Siapa yang tahu  apa saja ciri-ciri dari gambar tersebut?
Siswa   : Memiliki 4 mata dan 2 mata,buk.
Guru    :  “ Nah, apabila ibu ada 2 kucing. Jadi berapa jumalah kaki kucing ibu?
Siswa   : Ada 8 buk
Guru    : Kenapa ada 8 nak?
Siswa   : Karna jumlah kaki satu ekor kucing itu ada 4 bu, jadi 4+4 = 8 buk.
Guru    : Iya, betul sekali nak. Tepuk tangan untuk kita semua.
Siswa   : ( Tepuk tangan)
Guru    : Nah, apabila ibu ada 2 kucing. Jadi berapa mata kucing ibu nak?
Siswa   : Ada 4 buk.
Guru    : Iya, betul sekali. (Tepuk tangan untuk kita semua).
Siswa   : ( serentak tepuk tangan ).
Guru     : Bagaimana cara memelihara kucing  nak?
Siswa    : Kita harus memberi makan dan memberi susu supaya kucingnya sehat bu dan kita harus memandikan kucing setiap hari bu’.
Guru     : Iya betul sekali.
Guru    : “Nah,  coba perhatikan gambar . Seperti anak-anak ibu lihat di depan ada kucing. Sekarang siapa anak-anak ibu yang tahu apa saja bagian-bagian anggota tubuh dari kucing?”
Siswa   : (menjawab serentak)
Guru    : “Nah, coba tiara apa saja bagian-bagian anggota tubuh  kucing itu?”
             (menunjukkan salah seorang siswa)
Siswa   : (menjawab)
Guru    : “Ya, bagus. Apakah ada jawaban lain?”
Siswa   : (menjawab)
Guru    : “Ya, bagus. Coba widya  ulangi jawaban teman-teman tadi?”
Siswa   : (menjawab)
Guru    : “Ya, bagus.” (menjelaskan materi)
Guru    : “Nah, anak-anak ibu sebelumnya kan sudah pernah mempelajari mengenai ciri-ciri hewan. Sekarang ibu mau tanya lagi,  siapa yang tau bagaimana ciri-ciri dari hewan kucing tersebut?”
Siswa   : Saya bu ( siswa tunjuk tangan )
            Kucing memiliki 4 kaki, memiliki 2 mata, memiliki bulu yang halus dan tebal bu.
Guru    : “Ya, bagus. Apakah ada jawaban lain?”
Siswa   : Tidak buk.
Guru    : “Ya, benar jawaban teman-teman kita tersebut. Nah, coba perhatikan gambar hewan kucing di depan.  Kaki pada hewan  kucing ada 4 bu, memiliki 2 mata, memiliki bulu yang halus dan tebal bu. Seperti yang sudah dijawab oleh teman kita tadi.Paham nak?”
Siswa   : “Paham, buk”
Guru    : “Nah, sekarang ibu akan bertanya lagi. Apa fungsi kaki, mata, dan bulu yang halus dan tebal kucing tersebut?”
Siswa   : (menjawab)
Guru    : “Ya, bagus. Fungsi dari kaki kucing adalah untuk berjalan, mata kucing gunanya untuk melihat, dan bulu yang halus dan tebal fungsinya untuk melindungi tubuhnya . Paham, nak?”
Siswa   : ‘Paham, buk”
Guru    : “Baiklah, coba perhatikan gambar selanjutnya. Apa yang dilakukan kucing tersebut? (menunjuk salah satu siswa)
Siswa   : “ Kucing yang sedang duduk buk”.
Guru    :” Iya, bagus sekali. Nah sekarang diantara anak-anak ibu siapa yang tahu bagaimana kucing berjalan?
Siswa   : “Siswa memperagakan gerakan”.
Guru    : Iya bagus sekali. Nah, selanjutnya siapa yang tahu bagaimana suara kucing yang sedang mara?”
Siswa   : “ Saya bu ( siswa melakukan gerakan)
Guru    : Iya betul sekali. Nah, selanjutakan siapa anak-anak ibu yang tahu bagaimana kucing berlari?
Siswa   : “Saya bu,( siswa memperagakan gerakan)”.
Guru    :” Nah, tadikan sudah kita peragakan gerakan kucing berjalan dan mengaung. Bagaimana gerakan kucing berjalan sambil mengaung anak-anak ibu?”
Siswa : “(siswa memperagakan gerakan)”.
Guru    : “Nah, sekarang coba siapa yang mau memperagakan bagaimana kegiatan kucing berjalan  sambil berlari anak-anak ibu?”
Siswa   : (memperagakan gerak)
Guru    : “Ya, hebat anak-anak ibuk. Beri tepuk tangan kepada teman kita”
Siswa   : (bertepuk tangan)
Guru    :Nah, setelah kucingnya berjalan sambil mengaung dan kucing berjalan sambil berlari. Mari kita dengar lagu malu sama kucing untuk mengiringi gerakan yang kita buat tadi ya anak-anak ibu”.
Siswa   : Iya, buk.
Guru    : (”Guru dan mendengarkan lagu malu sama kucing”).
Guru    : “Sekarang mari kita cobakan gerakan berjalan sambil mengaung   yang sudah kita peragakan sebelumnya diikuti dengan hitungan 1x8”
Siswa   : (memperagakan gerakan)
Guru    : “Kemudian, ikuti gerakan selanjutnya yaitu gerakan berjlan sambil berlari diikuti dengan hitungan 1x8.”
Siswa   : (memperagakan gerakan)
(Siswa mengikuti instruksi guru)
Guru    : Ya, bagus. Nah, masih ingat anak-anak ibu gerakan dari awal sampai akhir tadi?”
Siswa   : Masih bu.
Guru    : “Ya, mari kita cobakan gerakan dari awal sampai akhir ya anak-anak .”
Siswa   : (memperagakan gerakan)
3)      Guru memberikan penjelasan dan meluruskan jawaban siswa yang kurang tepat
4)      Siswa diminta untuk duduk kembali ketempat masing-masing
Guru : “Ya, beri tepuk tangan kepada kita semua”
Siswa : (bertepuk tangan)
Guru : “Sekarang, kembali ke tempat duduknya masing-masing dan boleh istirahat sejenak”

5)      Siswa yang tampil mendapat penghargaan secara verbal dari guru
Guru  : “Nah, karena kita semua sudah berani tampil ke depan kelas. Ibu akan beri hadiah”

3. Kegiatan Penutup
1)      Guru memberi penguatan tentang pembelajaran yang telah diikuti.
Guru    : ”Nah, anak-anak ibuk siapa yang ingin bertanya mengenai pelajaran kita hari ini?
Siswa   : ”Tidak ada bu.”
2)      Siswa dan guru menyimpulkan materi pembelajaran
Guru       : “Nah, kalau  tidak ada. Anak-anak ibuk siapa yang mau menyimpulkan pelajaran pada hari ini?”
Siswa     : Saya bu ( siswa tunjuk tangan)
Guru       : “Ya, bagus. Nah, coba ulangi kembali kesimpulan dari pelajaran kita hari ini?”
               (menunjuk siswa lain)
3)      Guru memberi penguatan tentang pembelajaran yang telah diikuti.
Guru        : ”Ya, bagus. Beri tepuk tangan kepada teman kita. (Guru memberi penguatan terhadap materi yang disimpulkan)
4)      Guru memberikan tindak lanjut
Guru       : “Baiklah, kita cukupkan pelajaran kita pada hari ini, Selanjutnya, ibu akan  membentuk anak-anak ibu menjadi beberapa kelompok dan tugasnya membuat gerakan untuk tarian”
Siswa     : “Baik buk…”
5)      Menutup pelajaran
Guru      : “Sebelum kita menutup pelajaran ini, mari kita baca doa terlebih dahulu”
Siswa     : (berdoa)
Guru       : “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh”
Siswa     : “Walaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh”



Gambar:













No comments:

Post a Comment